Review Game Grand Theft Auto V : Game Open-World


Grand Theft Auto V adalah seri kelima dari franchise Grand Theft Auto yang membawa gamer berperan sebagai tiga karakter utama. Ketiganya tidak berhubungan langsung pada awal cerita, dan perlahan-lahan pemain akan sadar bahwa mereka memiliki kesamaan. Jika Anda pernah memainkan ekspansi GTA IV, Anda akan merasakan pengalaman bermain yang mirip.
 
Namun, rasa mirip itu benar-benar hanya sebentar. Ketika mulai beraksi di Los Santos, kota permainan dari game ini, pemain bisa mearasakan sebuah kota dengan penduduknya yang memiliki AI cukup bagus. Hal tersebut bisa dilihat saat interaksi antar karakter figuran yang ditemui sepanjang jalan, begitupun saat tokoh utama ikut berinteraksi.


Konsep open-world yang disematkan memang jadi kelebihan tersendiri dari franchise Grand Theft Auto. Rockstar berhasil memaksimalkan semua potensi yang dimiliki dari sebuah game open-world. Pemain bisa melakukan apa saja yang diinginkan, dan tidak hanya sekadar membuat kekacauan di jalan raya, sampai membuat pemainnya berurusan dengan polisi. Pemain bisa mengunjungi klub malam, naik kereta atau tram, berenang di dasar laut, atau naik pesawat terbang. Tak hanya itu, pemain juga diberikan cara untuk mendapatkan uang selain merampok, yaitu dengan memiliki saham di bursa efek.

Penokohan setiap karakter utama Grand Theft Auto V terbilang sangat tepat. Pasalnya, selain memiliki ceritanya masing-masing, watak dan gaya berbicara yang dimiliki memang terlihat sangat berbeda dan khas. Misalnya, Franklin dengan gaya bicara yang tidak lepas dari penggunaan kata homie dan nigga, termasuk lingkungan di sekitarnya dengan ras yang sama.
 
Fitur tambahan berikutnya adalah karakter yang kemampuannya berkembang dalam menjalankan aktifitas apapun. Anda pasti pernah menemui fitur ini dalam GTA San Andreas, dan di GTA V, fitur ini juga hadir dengan beberapa variasi tambahan. Gamer bisa menempbak dengan akurasi yang lebih tinggi setelah beberapa kali menembak dengan senjata tertentu.
 
Selain itu, kehadiran mode FPS atau sudut pandang orang pertama benar-benar membuat GTA V menyajikan gaya permainan yang dinamis. Sudut kamera ini sangat menarik ketika digunakan untuk berjalan di trotoar, berenang, terjun payung, atau sedang mengendarai mobil.

Grand Theft Auto V memiliki mekanisme permainan yang sangat lengkap juga dilengkapi grafis yang sangat baik. Rockstar juga sebelumnya telah mengatakan bahwa mereka menunda perilisan untuk PC demi kualitas visual yang lebih baik ketimbang versi konsolnya. Benar saja, beberapa efek visual yang hadir di platform PC tidak akan ditemui saat memainkan GTA V di PlayStation 4 dan Xbox One. Kami memainkannya dengan kartu grafis NVIDIA GeForce GTX 970, dan tidak ada bug mengganggu yang kami temui sepanjang permainan.
 
Grand Theft Auto V adalah game yang sempurna dari berbagai aspek. Bukan sembarangan, saya sendiri melihat bahwa game ini bisa membuat pemain penasaran dengan apa yang bisa dilakukannya dalam dunia game tersebut, dan GTA V memungkinkan gamer untuk mewujudkannya, terutama mereka penggemar garis keras franchise GTA. Ini adalah salah satu game terbaik yang pernah dirilis untuk PC tahun ini.

0 komentar: